Sinopsis Jodha Akbar ANTV Sabtu 23 Januari 2021 - Episode 128 |
Sisnettv.com - Sinopsis Jodha Akbar ANTV Sabtu 23 Januari 2021 - Episode 128. Gosip tentang konspirasi yang di lakukan Maham anga telah menyebar di Harem. Para ratu sedang membicarakannya. Semua orang tahu kalau Raja telah memanggil maham ke ruang sidang. Dan bahwa mahan tahu kalau Dilawar khan adalah Sujamal yang menyamar. Salima dan Gulbadan menemui Hamida. Mereka membicarakan tentang Maham anga.
Hamida gak habis mengerti kenapa Maham melakukan hal serendah itu. Salima berkata, "sejauh yang aku dengar, mereka bilang Maham anga, berusaha memisahkan Ratu Jodha dari Yang Mulia." Hamida dan Gulbadan tertegun tak percaya, Hamdia berkata, 'Ya Allah. ~Hamida terhenyak di sofa~ Meskipun tahu kalau Jalal jatuh cinta pada Jodha, kenapa Maham masih berusaha memisahkan mereka? Setelah bairam Khan, Maham anga yang dianggap sebagai penasehat terpercaya Jalal.
Baca Juga:
- Sinopsis Ikatan Cinta Sabtu 23 Januari 2021 - Episode 135-136
- Ramalan Zodiak Sabtu 23 Januari 2021
- Buku Harian Seorang Istri Sabtu 23 Januari 2021 - Episode 20-21
- Sinopsis Samudra Cinta SCTV Sabtu 23 Januari 2021 - Episode 532
- Sinopsis Dari Jendela SMP Sabtu 23 Januari 2021 - Episode 258
- Sinopsis Putri Untuk Pangeran Sabtu 23 Januari 2021
- Sinopsis Perempuan Pilihan Sabtu 23 Januari 2021 - Episode 84
- Sinopsis Kulfi ANTV Sabtu 23 Januari 2021 - Episode 13
- Sinopsis Cinta Azize Sabtu 23 Januari 2021 - Episode 36
- Sinopsis Naagin 2 ANTV Sabtu 23 Januari 2021 - Episode 54
- Sinopsis Cansu dan Hazal Sabtu 23 Januari 2021 - Episode 26
- Sinopsis Radha Krishna Sabtu 23 Januari 2021 - Episode 104
- Sinopsis Chandra Nandini Sabtu 23 Januari 2021 - Episode 112
- Sinopsis Nazar ANTV Sabtu 23 Januari 2021 - Episode 27
- Sinopsis Uttaran ANTV Sabtu 23 Januari 2021 - Episode 108
namun kenapa dia mengkhianati kepercayaan Jalal?" Gulbadan juga gak habis mengerti, kenapa maham melakukan itu. memikirkan keadaan Jalal yang pasti sangat terluka, Hamida berdiri menghampiri Salima, dia berkata, "Ratu salima, aku punya permintaan padamu." ratu salima berkata kalau Hamida gak perlu meminta, dia bisa memerintah dia. Hamida berkata kalau hubungan Maham dan Jalal lebih kuat dari ikatan ibu dan anak, "setelah kejadian ini, Jalal pasti sudah kehilangan kepercayaan pada setiap hubungan. Aku yakin, Jalal pasti merasa hancur. Kau yang paling bijaksana diantara para ratu.
Bahkan Jalal sangat menghormatimu. Aku mau kau menemui Jalal. Bicaralah padanya, minta dia untuk gak berkecil hati. Dia memerlukanmu di sisinya sekarang." Salima menyahut, "sesuai perintahmu, ibu. Aku mohon diri. Selamat tinggal." Setelah berpamitan, Salima segera pergi menemui Jalal.
Jalal sedang berdiri di depan timbangan besar sambil menangis sedih. Ruq menghampiri Jalal dan menyentuh pundaknya. Dengan ragu-ragu Ruq berkata, "Jalal, aku dengar kau...." Jalal memotong ucapan Ruqaiya, "itu benar, ratu Ruqaiya. Aku sudah memutus semua hubungan dengan Maham anga. Mulai sekarang, aku tak lagi menganggapnya sebagai ibuku."
Ruq seperti tak percaya mendengarnya. Kata jalal lagi, "sejak aku masih kecil, aku berbagi setiap kebahagiaan, kesedihan, pikiran dan ide dengannya. Dia bisa mengerti apa yang aku inginkan, rasakan, bahkan sebelum aku mengatakannya. Aku tau dia bukan ibu kandungku. namun dia ibu angkatku, dia yang membesarkan aku. Hubunganku dengannya lebih kuat dari ibuku sendiri. namun meskipun begitu, kenapa dia merusak ikatan ini? Kenapa dia mengambil kebahagiaanku dariku? Kenapa dia memisahkan aku dari ratu Jodha? Apa yang di lakukan ratu Jodha sehingga dia pantas mendapat perlakuan seperti itu? Maham anga sudah menemaniku sejak kecil.
namun ratu Jodha datang dalam hidupku hanya beberapa bulan lalu. Kenapa dia merasa terancam oleh ratu Jodha? Ratu Jodha punya tempat dalam hidupku dan begitu juga dengan maham anga. Lalu kenapa dia melakukan ini padaku? Aku hanya mau menutup mataku, lalu saat aku membuka mataku aku berharap semua ini pergi seperti mimpi buruk. Aku merasa hancur, ratu Ruqaiya. Aku pikir aku tak sanggup menahan rasa sakit ini lagi."
Ruqaiya yang sedari tadi terlihat gelisah dan menahan air mata, tak lagi mampu menahan tangisnya. Dia memegang tangan Jalal dan menyandarkan kepala di bahunya. Dengan takut dan ragu-ragu, Ruq berkata, "maafkan aku Jalal." Jalal bertanya kenapa Ruq meminta maaf padanya? Ruq mengatakan, "karena sebenarnya aku tahu bahwa Dilawar Khan adalah pria rajput." Mendengar itu Jalal segera menyentakkan tubuh Ruq darinya.
Ruq dengan terbata-bata berkata, "Jalal percayalah padaku. Aku berkata yang sebenarnya. Aku tak tahu Dilawar Khan adalah Sujamal. Maham anga berkata kalau dia akan menangkap basa Rajvanshi itu. Itu sebabnya aku mendukungnya." Jalal dengan geram meraih pundak Ruq dan berkata, "kau juga Ratu Ruqaiya, kau juga! Tidak!" Jalal mendorong tubuh Ruq dengan kasar, hingga dia terhempas menabrak salah satu papan timbangan.
Ruq segera menghampiri jalal dan duduk di kakinya sambil berkata, "tolong maafkan aku Jalal. Aku mengaku aku cemburu pada Ratu Jodha, namun hanya itu. Itu hanya jenis kecemburuan yang di rasakan satu wanita terhadap wanita lain. namun aku tak pernah ingin membuatmu merasa gak bahagia. Aku bersumpah demi Tuhan, Jalal. Aku gak tahu Maham anga merencanakan konspirasi sebesar itu."
Baca Selanjutnya Sinopsis Jodha Akbar ANTV Minggu 24 Januari 2021 - Episode 129
0 komentar:
Post a Comment