Sinopsis Shehrazat ANTV Senin 9 November 2020 - Episode 8 |
Sisnettv.com - Sinopsis Shehrazat ANTV Senin 9 November 2020 - Episode 8. Shehrazat menangis di depan Miriban, dunia sangat kejam padaku miriban. Jangan seperti itu adikku yang manis. Miriban menghibur Shehrazat. Cinta gak berpihak padaku. Besok harimu akan lebih baik.
Onur berusaha menelpon shehrazat namun gak dijawab, karem bersamanya, lagi telpon ia.. Onur akhirnya menelpon lagi dan shehrazat menerimanya, aku ingin bicara, bisakah kita bertemu? Maafkan aku Onur, aku sangat lelah. Baiklah besok kita bertemu, kuharap kau baik-baik saja sayangku. Pagi harinya seseorang mengantarkan sesuatu pada satpam Binyopi.
BACA JUGA:
Sinopsis Ikatan Cinta Senin 9 November 2020 - Episode 34
Bawang Putih Berkulit Merah Episode Terakhir TAMAT
Sinopsis Inayah ANTV Senin 9 November 2020 - Episode 203
Sinopsis Samudra Cinta SCTV Senin 9 November 2020 - Episode 442
Sinopsis Putri Untuk Pangeran Senin 9 November 2020 - Episode 229
Sinopsis Perempuan Pilihan Senin 9 November 2020 - Episode 42
Sinopsis Dari Jendela SMP Senin 9 November 2020 - Episode 172
Sinopsis Istri Tercinta Minggu 8 November 2020 - Episode 10
Sinopsis Jodha Akbar ANTV Senin 9 November 2020 - Episode 53
Sinopsis Radha Krishna Senin 9 November 2020 - Episode 29
Sinopsis Chandra Nandini Senin 9 November 2020 - Episode 38
Sinopsis Shehrazat ANTV Senin 9 November 2020 - Episode 8
Ramalan Zodiak Senin 9 November 2020
Sinopsis Lava Dan Kusha Senin 9 November 2020 - Episode 8
Sinopsis Mahabharata ANTV Episode 48 Senin 9 November 2020
Sinopsis Uttaran ANTV Senin 9 November 2020 - Episode 33
Sinopsis Chandragupta Maurya Senin 9 November 2020 - Episode 55
Onur dan karem membicarakan kejadian tadi malam, lalu seseorang datang untuk memberikan kunci dan amplop, ternyata surat pengunduran diri Shehrazat. Onur nampak terpukul, karem juga sedih. , kupikir selama ini ayah yang salah ternyata aku baru mengerti, saat ayah ingin bicara denganmu kau gak mau dan mengurung diri, sama seperti yang kau lakukan denganku! Apa kamu pikir aku akan lebih menyayangimu? Setelah kau melukai dan menolak wanita yang kucintai. Onur!!!
Ferede berteriak, tetapi onur gak mau mendengarnya lagi bergegas pergi. Shehrazat membesarkan matanya pada onur, bahkan aku bisa memutuskan sekarang bahwa aku gak mau menikah denganmu. Bergegas meninggalkan Onur, dan pria itu mencoba menahannya. Tetapi Nurhayat menahan dengan memberikan selembar kertas.
Onur gak jadi mengejar Shehrazat,dia menelpon karem memberitahu kalau tender mereka di sarajepu kalah, perusahaan lain telah mendapatkan tender itu. Karem yang sedang bermalasan nampak merasa bersalah. Burhan agaknya sedang mengurus sesuatu, ia pergi ke sana dan kemari, ia juga bertemu seorang gadis Rusia yang sedang dipukuli, Burhan berusaha menolongnya dengan mendorong laki-laki itu, saat laki-laki itu mengeluarkan pisau dan akan menyerang Burhan polisi datang dan menangkap laki-laki itu, burhan lantas membawa gadis malang itu ke rumahnya.
Onur mendatangi ruangan Shehrazat, ia lihat perempuan itu hendak mengenakan mantelnya, kamu mau pergi? Ya, kalau kau ijinkan. Aku ijinkan Terima kasih, dan shehrazat melalui Onur yang gak mau meminggir, Saat Shehrazat pergi, onur tersenyum kecil. Di bawah, karem dan Shehrazat bertemu, mereka bicara, dan onur melihat mereka dari atas. Burhan menemui seseorang dan menanyakan paspor seseorang, ia membayar meski sedikit saling menawar.
Di sebuah tempat Karem dan shehrazat mengobrol berdua, karem bilang tentang onur yang menceritakan kalau ia melamar Shehrazat, kenapa ia menceritakan itu padamu? Kami selalu berbagi cerita gak ada rahasia diantara kami. Karem bilang bagaimana karakter Onur yang suka mendominasi, sedang Shehrazat bilang ia seorang yang gak suka ditekan dan di dekte, karena ia sudah terbiasa mengurus dirinya sendiri dan bertanggung jawab. Apa kau mencintai Onur? Tanya karem. Shehrazat akhirnya mengangguk, iya aku mencintainya. Apakah sangat? Iya, namun tadi ia membuatku sangat sedih.
Karem menatap Shehrazat, Shehrazat lalu bercerita pada karem. Miriban bilang pada Shehrazat kalau ia sudah mendapatkan paspornya berkat Burhan. Shehrazat tersenyum, ia akan menelpon mertuanya itu. Dan burhan begitu terharu saat Shehrazat mengucapkan terima kasih atas upaya Burhan mendapatkan paspor Miriban, Burhan bilang kesalahannya begitu besar, sehingga hidupnya merasa gak tenang, sepenuh hati Burhan meminta maaf dan meminta ijin pada Shehrazat agar ia boleh memanggil Shehrazat dengan anak.
Karem mendapati onur di ruangannya dan tanpa basa-basi menanyakan kenapa Onur membuat Shehrazat sedih? Onur tanya, jadi kalian membicarakan aku? Ya, kami minum teh dan ia menceritakan sikapmu. Oh jadi sahabat baikku menceritakanku pada wanita yang kucintai. Onur datang ke rumah shehrazat membawa rangkaian bunga tulip yang cantik, kata orang kau menyukai bunga tulip, aku membawanya hanya untukmu. Dari mana kau tau? Tanya Shehrazat, hati tahu apa yang disukai hati kekasihnya..
Onur mengembangkan senyumnya, Shehrazat akhirnya tersenyum. Karem sangat sedih dan curhat pada temannya di club, aku akan mengubur dalam-dalam cintaku pada Shehrazat. Kenapa? Kau gak mau memperjuangkannya? Semula kupikir aku masih memiliki harapan, Onur sangat mencintai shehrazat namun Shehrazat gak mencintainya, namun kemudian aku sadar, karena ternyata Shehrazat sangat mencintai Onur.
Sementara Bennu merasa prustasi karena Karem gak menelpon dan juga gak menjawab telpon. Shehrazat, miriban dan kann akan berangkat sekolah, Shehrazat bilang pada Bennu kalau ia akan terlambat ke kantor. Bennu bilang ia juga mungkin gak ke kantor. Ibu Onur menelpon anaknya kalau mereka akan mengadakan pertemuan untuk kelanjutan hasil pelelangan yayasan, pengurus yayasan mau berterima kasih pada Shehrazat.
Di dalam mobil, shehrazat menanyakan apakah onur sudah bilang pada ibunya kalau ia sudah melamar Shehrazat, Onur bilang sudah, namun ibunya nampak sangat terkejut, namun ia akan terbiasa. Pada pertemuan para pengurus yayasan kanker, Ferede bilang bahwa shehrazat akan dipindahkan kerja untuk membantu yayasan tersebut, Onur terkejut gak menyangka ibu seperti itu, Ibu atas ijin siapa kau mengambil keputusan itu
Baca Selanjutnya Sinopsis Shehrazat ANTV Selasa 10 November 2020 - Episode 9
0 komentar:
Post a Comment