Sinopsis Jodha Akbar ANTV Senin 30 November 2020 - Episode 74 |
Sisnettv.com - Sinopsis Jodha Akbar ANTV Senin 30 November 2020 - Episode 74. Jalal bicara berdua dengan Ruq. Jodha menunggu di luar. Jalal berkata pada Ruq, kalau ia terkejut melihatnya. Ruq berkata ia mendengar kalau Salima tidak pergi bersama mereka, karena itu ia menyusulnya karena gak mau Jalal sendirian di sini. Jalal mengatakan kalau ada Jodha bersamanya.
Ruq menjawab itulah sebabnya ia menyusul. Jalal bertanya maksud perkataan Ruq. Ruq berkata kalau semua orang tahu betapa mereka berdua selalu bertengkar, terakhir sekali Jalal pergi bersama Jodha harimau menerkamnya. Ruq gak ingin hal seperti itu terulang lagi. Selagi Ruq berbicara, Jalal melihat Jodha dari jauh dan terus menatapnya.
Ruq melihatnya. Dengan sedikit kesal Ruq bertanya apakah jalal mendengar apa yang ia katakan? Jalal mengangguk dan berkata bagus kau datang. Ruq menegur Jalal karena mengembara tanpa di dampingi pengawal dan sebagainya. Jalal memberitahu Ruq kalau ia mendapat tahu tentang banyak hal dengan menyamar sebagai orang biasa, namun ruq telah mengakhiri semuanya karena datang dengan membawa atribut kebangsawanan mughal.
Ruq bertanya apa maksud Jalal? Jalal berkata kalau ia ingin menyelesaikan perjalanannya sebagai orang biasa, namun ruq telah mengakhiri semuanya. Lalu jalal meninggalkan Ruq yang menatapnya dengan raut wajah gak mengerti. Ruq menemui Imam salim chisti dan mempersembahkan beberapa koin emas padanya.
Chisti menerima persembahan itu dan memberkati Ruq. Malamnya, Ruq menyiapkan tenda untuk Jalal. Jalal sepertinya gak suka, ia terlibar perdebatan kecil dengan Ruq. Jodha hanya diam mendengarkan. Jalal berkata kalau ia ingin hidup seperti orang biasa. namun Ruq menjawab kalau Jalal bukan orang biasa, ia raja, maka harus bersikap seperti raja.
Ruq menyuruh Jalal memikirkan kehormatan apa yang tersisa pada istrinya kalau Jalal bersikeras hidup seperti orang biasa. Jalal bertanya pad Ruq, "kau mau ikut dengan kami?" Ruq mengangguk. Jalal berkata kalau begitu Ruq juga harus menyamar sebagai perempuan biasa. Jalal menjadikan Jodha sebagai contoh.
Ruq dengan kesal berkata kalau dirinya bukan Jodha. Jodha memberitahu Ruq kalau ia mendapat kedamaian dalam perjalanan ini. Ruq menyahut kalau dirinya tidak bisa seperti itu, ia peduli pada posisinya. Jalal menyahut, "tapi ini bukan tentangmu, ini tentang aku..." Mendengar perdebatan Ruq dan Jalal, Jodha pamit keluar pada Jalal. Jalal melanjutkan, "kalau kau ingin ikut denganku, kau harus meninggalkan pernak-pernik kebangsawananmu, dan aku sangat suka kalau kau ikut sebab kau teman terbaik ku. Sekarang keputusan ada padamu."
Kemudian Jalal pergi. Ruq berpikir kalau ia tidak akan membiarkan Jalal berduaan dengan Jodha bahkan jika ia harus melakukan sesuatu yang tidak di sukainya, ia akan melakukannya demi Jalal. Akhirnya Ruq memutuskan untuk ikut Jalal. ia berpakaian seperti orang kebanyakan dan berjalan kaki. Berempat mereka berjalan di tempat yang sepi. Hoshiyar berceloteh tentang kakinya yang sakit, Ruq mamarahinya dan mengatakan kalau Hosh saja merasa sakit apalagi dirinya.
Jodha tersenyum mendengar keributan kecil antara Ruq dan Hoshiyar. Hari sudah gelap. Mereka melihat gubuk keci yang terpencil, Jalal berkata kalau mereka akan menumpang bermalam di gubuk itu. JOdha mengatakan kalau ada orang di gubuk itu. Jalal pergi mendekatinya. Jodha membuntuti Jalal. Ruq bertanya, apakah ia juga harus pergi kesana? Hoshiyar berkata kalau mereka tidak mempunyai pilihan lain. Tanpa sadar Hoshiyar memanggil Ruq 'ratu' yang kemudian diralatnya dengan meminta maaf.
Ruq menyuruh Hoshiyar tetap memanggilnya ratu karena ia tidak berminat untuk menjalani hidup sederhana seperti Jodha ataupun Jalal. Jalal dan rombongan di izinkan untuk menumpang di gubuk itu oleh yang punya. Dengan sangat bersahaja, Jalal langsung duduk setengah berbaring miring diatas tanah beralaskan jerami. Jodha yang melihat itu menegurnya. Si empunya gubuk kemudian keluar sambil membawa selembar tikar.
Jalal mengambil tikar itu dan mengucapkan terima kasih. ia segera menggelarnya dan duduk diatasnya. Jodha duduk di sampingnya. Jodha melihat pasangan suami istri pemilik gubuk sedang memasak sesuatu di tungku. Jodha bertanya pada Jalal apakah ia harus membuat sesuatu untuk di makan olehnya? Jalal menjawab kalau ia sudah makan beberapa saat yang lalu. Jodha tersenyum dan mengatakan kalau ia tahu Jalal mempunyai kebiasaan makan secara teratur dalam waktu singkat. Jodha berkata kalau ia akan bicara dengan pemilik gubuk.
Baca Selanjutnya Sinopsis Jodha Akbar ANTV Selasa 1 Desember 2020 - Episode 75
0 komentar:
Post a Comment