Sinopsis Jodha Akbar ANTV Selasa 17 November 2020 - Episode 61 |
Sisnettv.com - Sinopsis Jodha Akbar ANTV Selasa 17 November 2020 - Episode 61. Ruqaiya berkata kalau imbalan itu diberikan untuk keberaniannya, sebab kalau ia gak datang kesini, ia gak akan mendapatkan petunjuk penting ini dan akan memanggil lelaki itu begitu ruq menemukan kotaknya. Setelah itu Ruq menyuruh lelaki itu pergi setelah Hoshiyar memberikan sekantong koin emas pada lelaki itu yang dengan sedikit takut menerimanya.
BACA JUGA:
Sinopsis Ikatan Cinta Selasa 17 November 2020 - Episode 42
Sinopsis Hercai NET TV Selasa 17 November 2020 - Episode 2
Sinopsis Aku Ingin Dicintai Selasa 17 November 2020 - Episode 2
Sinopsis Inayah ANTV Selasa 17 November 2020 - Episode 211
Sinopsis Samudra Cinta SCTV Selasa 17 November 2020 - Episode 450
Sinopsis Putri Untuk Pangeran Selasa 17 November 2020 - Episode 235
Sinopsis Dari Jendela SMP Selasa 17 November 2020 - Episode 185
Sinopsis Anak Band Senin 16 November 2020 - Episode 70
Sinopsis Perempuan Pilihan Selasa 17 November 2020 - Episode 48
Sinopsis Istri Tercinta Senin 16 November 2020 - Episode 19
Ramalan Zodiak Selasa 17 November 2020
Sinopsis Radha Krishna Selasa 17 November 2020 - Episode 37
Sinopsis Chandra Nandini Selasa 17 November 2020 - Episode 46
Sinopsis Shehrazat ANTV Selasa 17 November 2020 - Episode 16
Sinopsis Lava Dan Kusha Selasa 17 November 2020 - Episode 16
Sinopsis Mahabharata ANTV Episode 57 Selasa 18 November 2020
Sinopsis Uttaran ANTV Selasa 17 November 2020 - Episode 41
Setelah kepergian lelaki itu Hoshiyar bertanya pada Ruq bagaimana bisa ia percaya pada lelaki itu. Ruq menjawab, "hanya setelah kita percaya pada bukti saja pelakunya bisa tertangkap. Pertama membeli kotak dari lelaki itu kemudian memberi dathura padaku, itu bukan kebetulan, pasti wanita bercadar itu mempunyai hubungan dengan kasus ini." Hoshiyar berkata, "mungkin orang bercadar itu gak ada hubungan dengan kasus anda, dan mungkin di juga bukan perempuan."
Ruq menyahut, "bisa saja itu benar. gak peduli apakah ia peremouan atai laki-laki yang penting adalah kota itu ada di istana dan kita harus menemukannya bagaimanapun caranya, orang yang memiliki kotak itu adalah pelakunya." Di tendanya, Jalal sedang mengamati pisaunya dan bermain-bermain denganya ketika seorang pengawal memberitahu ia kalau Pir Muhammad atau munim khan datang menemuinya. Jalal menyuruh mereka masuk. Para menteri masuk menghadap Jalal.
Jalal berkata kalau pangeran Sujaanpur telah memberi perlindungan pada preman dan pencuri, karena itu ia akan menyerangnya. Jalal menyuruh menteri memperketat penjagaan di sekitar tenda karena mereka bisa saja menyerang pada malam hari. Pir berkata, "anda benar. Tapi saya pikir jika mereka menyerang kita pertama kali mereka akan menyerang anda."
Jalal bertanya, kenapa begitu?" Pir berkata karena anda membawa pangeran Amer. Kalau anda pikir mereka bisa menyerang anda, mereka juga bisa menyerang anda juga di sini." Jalal menegur pir dengan berkata, "pikir dulu apa yang kau katakan." Pir menyahut, "kita tahu bahwa adik Jodha begum memiliki hubungan dengan pangeran itu, jadi saya pikir mereka mungkin berencana untuk membunuh anda." Jalal berdiri dan berjalan keluar tenda, para menteri mengikutinya.
Jalal memerintahkan agar penjagaan di perketat dan tetara di tempatkan di tenda-tenda mereka. Dan jika menemukan sesuatu yang mencurigakan jalal menyuruh mereka memberitahu dia. Jalal sedang tidur di tendanya ketika sekelompok orang bersenjata muncul dn membunuhi pengawal yang berjaga. Jalal terbangun dan segera menghunus pedang. Tak lama kemudian anak panah menghujani tenda Jalal dengan Jalal ada di dalamnya.
Jalal coba menghindar dari panah-panah itu dengan mengayunkan pedangnya kesana kemati. Pir, atgah dan munim segara masuk ketenda Jalal dan membantunya. Jalal berkata kalau orang Sujaanpur menyerang mereka. Pir berkata pasti pangeran amer yang memberitahu mereka tentang tenda Jalal, kalau gak bagaimana mereka bisa tahu. jalal berkata kalau ia akan memikirkan tentang itu nanti, sekarang membalas serangan orang-orang Sujaanpur dulu.
Jalal keluar tenda dan melihat kalau sebagian besar prajuritnya tewas. Kekuatan Sujaanpur datang mengepung jalal dan para menteri. Beberapa menteri malah di todong pedang. Jalal berdiri di tengah-tengah di kelilingi oleh prajurit Sujaanpur baik yang diatas kuda maupun yang berjalan kaki. Pemimpin pasukan sujaanpur berkata kalau Jalal sudah terkepung dan gak memiliki jalal keluar.
Baca Selanjutnya Sinopsis Jodha Akbar ANTV Rabu 18 November 2020 - Episode 62
0 komentar:
Post a Comment