Sinopsis Chandra Nandini Minggu 22 November 2020 - Episode 51 |
Sisnettv.com - Sinopsis Chandra Nandini Minggu 22 November 2020 - Episode 51. Moora menutup telinga saat teringat elu2an rakyat pada nama Nandini. Helena mendatanginya dan bertanya kenapa memanggilnya. Moora pun bertanya mengapa ia mengalihkan tugas pooja nya pada Nandini sementara di dalam suratnya sudah jelas2 tertulis kalau dirinya menyuruhnya melakukan pooja tersebut. Helena pura2 terkejut dan bertanya surat apa yang dimaksud.
BACA JUGA:
Sinopsis Ikatan Cinta Minggu 22 November 2020 - Episode 47
Sinopsis Hercai NET TV Minggu 22 November 2020 - Episode 7
Sinopsis Inayah ANTV Minggu 22 November 2020 - Episode 216
Sinopsis Samudra Cinta SCTV Minggu 22 November 2020 - Episode 455
Sinopsis Aku Ingin Dicintai Minggu 22 November 2020 - Episode 7
Sinopsis Dari Jendela SMP Minggu 22 November 2020 - Episode 190
Sinopsis Anak Band Sabtu 21 November 2020 - Episode 76
Sinopsis Istri Tercinta Sabtu 21 November 2020 - Episode 24
Sinopsis Putri Untuk Pangeran Senin 23 November 2020 - Episode 239
Sinopsis Perempuan Pilihan Senin 23 November 2020 - Episode 52
Ramalan Zodiak Minggu 22 November 2020
Sinopsis Jodha Akbar ANTV Minggu 22 November 2020 - Episode 66
Sinopsis Radha Krishna Minggu 22 November 2020 - Episode 42
Sinopsis Mahabharata ANTV Episode 62 Minggu 22 November 2020
Sinopsis Lava Dan Kusha Minggu 22 November 2020 - Episode 21
Sinopsis Shehrazat ANTV Minggu 22 November 2020 - Episode 21
Sinopsis Uttaran ANTV Minggu 22 November 2020 - Episode 46
Moora emosi dan bertanya2 siapa yang telah berani merubah keputusannya. Helena menghasutnya dan berkata mungkin Chandra yang melakukannya karena Chandra sangat mencintai Nandini dan ingin Nandini yang melakukan pooja nya. Moora berkata kalau Chandra gak mungkin melakukannya. Helena juga berharap begitu lalu beranjak pergi.
Setelah Helena beranjak pergi Moora berpikir bahwa Chandra gak mungkin menghancurkan kepercayaannya, Moora berkata akan berbicara pada Chandra. Moora ke kamar Chandra dan gak melihat siapapun. Mentri datang dan Moora menanyakan keberadaan Chandra. Mentri menjawab kalau Chandra gak ada di kamar maupun di dalam istana. Moora kembali bertanya2 dimana kira2 Chandra berada. Mentri menjawab mungkin Chanakya tahu keberadaan Chandra. Moora menemui Chanakya dan menanyakan keberadaan Chandra.
Chanakya menjawab demi alasan keamanan gak bisa berkatanya namun Moora berkata kalau ada hal penting yang ingin disampaikannya. Chanakya memintanya berjanji untuk gak berkata pada siapapun. Moora pun berjanji. Chanakya pun berkata kalau Chandra menemani Nandini melakukan poojanya untuk memastikan kalau ia akan pulang ke istana dengan selamat. Moora berpikir kalau Chandra lah yang telah merubah suratnya. Moora berbicara dalam hati kalau Chandra gak seharusnya melakukan hal ini lalu Moora beranjak pergi dengan emosi. Nandini berjalan di tepian hutan sambil membawa guci air diatas kepalanya dan gak mengenakan alas kaki.
Chandra mengikutinya dengan menyamar menutupi dirinya memakai dedaunan dan Chandra membenarkan ucapan Chanakya bahwa sudah menjadi tugasnya untuk melindungi Nandini. Tak jauh dari sana orang suruhan Apama juga tengah menunggu kedatangan Nandini di atas pohon. ia membuka kotak ularnya. Malti tengah menjaga Bindusara. Pandugarthi diam2 mengintainya dan berpikir bahwa Chandra Nandini gak berada di istana dan inilah saatnya untuk menghabisi Bindusara, Pandugarthi merasa hanya perlu mengalihkan perhatian Malti .Lelaki suruhan Apama menatap ularnya dan berpikir kalau ular ini sangat berbahaya karena satu gigitan saja bisa menewaskan Nandini. Lelaki itu lalu melempar ularnya ke jalanan dan ular itu bergerak cepat mengikuti Nandini.
Chandra melihat ular tersebut dan terkejut.Chandra berpikir kalau Nandini gak mengetahui ada ular di belakangnya dan dirinya harus melakukan sesuatu lalu Chandra bergerak mendekat ke arah Nandini dan memanah ular tersebut . Lelaki suruhan Apama pun terkejut dan mencari2 siapa yang memanah ularnya. Lelaki itu berpikir bahwa ini berarti Nandini pergi dengan diberi pengamanan namun lelaki itu berpikir bahwa Nandini gak akan selamat setiap waktu kemudian ia turun dari atas pohon.
Chandra menatap Nandini dan berbicara dalam hati, “ langkah kaki itu membawa kebahagiaan dan cinta dalam hidupku..kau selalu membantuku dan keluargaku untuk keluar dari bahaya dan sekarang saatnya aku membantumu..aku gak akan membiarkan langkah kaki itu terhenti ”.Pandugarthi mendekat ke arah Malti sambil hendak mengambil sesuatu di balik pakaiannya. Tiba2 beberapa prajurit masuk ke dalam kamar Malti untuk menemani Chanakya, Chanakya muncul dan berkata pada prajurit2nya kalau mereka akan berjaga di kamar Malti 24 jam selama 7 hari. Malti memberi salam pada Chanakya dan bertanya alasan dibalik semua ini.
Chanakya berkata pada Malti kalau Bindusara gak aman di istana dan perlu diberikan perlindungan ketat, Chanakya juga meminta Malti agar selalu waspada jika ia menemukan sesuatu yang mencurigakan. Pandugarthi berpikir Chanakya sangat cerdas bisa merasakan bahaya yang mendekat. Malti melihat Pandugarthi dan bertanya maksud kedatangannya Pandugarthi pun beralasan ingin bermain dengan Bindusara dan menunjukkan mainan senjata berupa stik dari balik bajunya. Malti pun tertawa. Chanakya lalu berkata bahwa selama dirinya ada di istana gak akan ada yang bisa menyakiti Bindusara lalu Chanakya beranjak pergi. Pandugarthi menatap ayunan Bindusara sambil berbicara dalam hati bahwa dengan kehadirannya di istana ini bisa dipastikan keturunan dinasti Maurya akan berakhir.
Baca Selanjutnya Sinopsis Chandra Nandini Senin 23 November 2020 - Episode 52
0 komentar:
Post a Comment