Sinopsis Mahabharata ANTV Episode 12 Minggu 4 Oktober 2020 |
Sisnettv.com - Sinopsis Mahabharata ANTV Episode 12 Minggu 4 Oktober 2020. Sengkuni merasa pernikahan Gandari dengan Dhritarashtra adalah penghinaan. Maka ia gak mau pulang karena malu dengan rakyat Gandara.
Sengkuni emosi karena Gandari diperlakukan gak adil.Tiba-tiba Sengkuni menancapkan belatinya ke kaki kirinya. Raja Subala dan istrinya pun bingung mengapa anaknya melakukan hal itu. Sengkuni kemudian bilang bahwa luka ini akan selalu mengingatkannya tentang ketidakadilan kepada adiknya. Sengkuni pun kemudian bersumpah gak akan meninggalkan Hastinapura sebelum menjadikan adiknya menjadi ratu. ia juga bersumpah gak akan membiarkan keturunan Kuru hidup dalam kebahagiaan dan ketentraman.
Baca Juga:
Sinopsis Cinta Antara Langit dan Bumi Minggu 4 Oktober 2020
Sinopsis Belenggu Dua Hati Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 59
Sinopsis Inayah ANTV Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 174
Sinopsis Istri Kedua SCTV Episode Terakhir Minggu 4 Oktober 2020
Bawang Putih Berkulit Merah Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 170
Sinopsis Samudra Cinta SCTV Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 389
Sinopsis Putri Untuk Pangeran Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 178-179
Sinopsis Dari Jendela SMP Minggu 4 Oktober 2020
Sinopsis Cinta Tapi Benci Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 14
Sinopsis Chandra Nandini Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 2
Sinopsis Jodha Akbar ANTV Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 17
Sinopsis Chandragupta Maurya Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 19
Ramalan Zodiak Minggu 4 Oktober 2020
Sinopsis Ishq Mein Marjawan Minggu 4 Oktober 2020 - Episode 11
Raja Subala dan istrinya pun kembali ke Hastinapura tanpa Sengkuni. Kemudian Sengkuni datang ke ruangan Dhritarashtra. ia memanggil Dhritarashtra dengan yang mulia. Sengkuni pun mulai menghasut Dhritarashtra. ia kemudian bilang bahwa ia sudah mengubah jalannya untuk melayani Raja Dhritarashtra.
Sengkuni kemudian menyakinkan kepada Dhritarashtra bahwa ia bisa mendapatkan kembali haknya menjadi raja. ia membicarakan sebuah politik, bahwa semua yang sudah terjadi adalah karena politik. Karena politik itulah Pandu menjadi raja bukan kekuatan.
0 komentar:
Post a Comment