Sinopsis Chandra Nandini Sabtu 10 Oktober 2020 - Episode 8 |
Sisnettv.com - Sinopsis Chandra Nandini Sabtu 10 Oktober 2020 - Episode 8. Chandra masuk ke kamar dan terkejut melihat Dhurdhara di kamarnya. Chandra menghampirinya sambil berpikir apa yang harus dilakukannya dan kemudian bertanya pada Dhurdhara mengapa ia duduk seperti itu. Dhurdhara menjawab bahwa pelayan yang menyuruhnya dan Chandra berkata agar ia membuka penutup kepalanya, Dhurdhara membuka penutup kepalanya dan mengambilkan susu untuk Chandra, Chandra pun bertanya mengapa ia bersikap seperti itu.
Dhurdhara menyahut bahwa ia kini suaminya dan sudah seharusnya dirinya bersikap seperti layaknya seorang istri, Chandra mengambil gelas susu di tangan Dhurdhara lalu berkata agar Dhurdhara istirahat lebih dulu. Dhurdhara pun menjawab drinya akan melakukan apa yang dikatakannya. Chandra memintanya bersikap biasa saja seperti sebelumnya namun Dhurdhara berkata bahwa orang2 memintanya bersikap seperti ini. Chandra menyuruh Dhurdhara diam lalu menariknya untuk duduk disampingnya dan kembali bertanya mengapa ia mau menikah dengannya.
Baca Juga:
Bawang Putih Berkulit Merah Sabtu 10 Oktober 2020 - Episode 177
Sinopsis Inayah ANTV Sabtu 10 Oktober 2020 - Episode 180.
Sinopsis Samudra Cinta SCTV Sabtu 10 Oktober 2020 - Episode 407-408
Sinopsis Anak Band Sabtu 10 Oktober 2020 - Episode 12-13
Sinopsis Putri Untuk Pangeran Sabtu 10 Oktober 2020 - Episode 190-191
Sinopsis Perempuan Pilihan Senin 12 Oktober 2020 - Episode 27
Sinopsis Dari Jendela SMP Sabtu 10 Oktober 2020
Sinopsis Cinta Tapi Benci Sabtu 10 Oktober 2020 - Episode 20
Sinopsis Chandragupta Maurya Sabtu 10 Oktober 2020 - Episode 25
Sinopsis Jodha Akbar ANTV Sabtu 10 Oktober 2020 - Episode 23
Ramalan Zodiak Sabtu 10 Oktober 2020
Sinopsis Mahabharata ANTV Episode 18 Sabtu 10 Oktober 2020
Sinopsis Uttaran ANTV Episode 3 - Sabtu 10 Oktober 2020
Sinopsis Ishq Mein Marjawan Sabtu 10 Oktober 2020 - Episode 17
Dhurdhara mulai panik dan mulai nyerocos berbicara. Chandra menenangkannya dan berkata bahwa ia akan selalu menjadi temannya dan mereka gak perlu mengubah hubungan mereka lalu Chandra mengajaknya duduk di lantai dan mereka bermain permainan layaknya anak kecil sambil tertawa2. Dhurhara lalu berkata pada Chandra agar gak berkata semua ini pada Helena karena dirinya takut pada Helena.
Chandra menenangkannya dan berkata agar ia gak perlu takut pada Helena karena Helena wanita yang baik. Dhurdhara kembali berbicara bahwa dirinya masih takut dengan Helena dan menyuruh Chandra pergi saja ke kamar Helena. Chandra lsetuju dan memberi syarat agar ia gak bersikap seperti tadi lagi, Chandra meminta Dhurdhara beristirahat lalu beranjak pergi. Begitu keluar dari tenda Dhurdhara, Chandra melihat Chanakya.
Chanakya mendatangi Chandra dan berkata bahwa ayah Dhurdhara telah mengirim semua uang yang diminta. Chandra menyahut bahwa ini berita bagus dan sekarang Padmanand harus mencemaskan pasukaannya. Avantika dan yang lain melakukan persiapan untuk Padmananda dan putra2nya pergi berperang. Helena juga mempersiapkan Chandra. Sobti lalu memberitaukan sesuatu. Nandini memberikan tilak untuk ayahnya dan kakak2nya.
Malayketu muncul namun Nandini memberikan nampannya pada Avantika agar melakukan tilak untuk Malayketu, Malayketu pun merasa kesal. Chanakya masih berbicara dengan Helena, Chandra dan yang lain tentang rencana mereka. Ayah Dhurdhara muncul membawa warga dari Piplivan dan berkata bahwa warga Piplivan datang untuk membantu setelah mendengar tentang Chandraguta putra Raja mereka , perwakilan warga berkata pada Chandra bahwa Suryagupta adalah Raja yang baik dan ia sudah seperti ayah bagi rakyatnya, kini Chandra adalah Raja mereka yang akan didukungnya. Setibanya di barak, prajurit Magadha menurunkan persediaan makanan dan melihat Nandini yang menyamar tertidur didalam gerobak. Mereka melaporkan pada Padmanada.
Padmananda bergegas mendatangi Nandini dan berbicara dengannya bahwa ia seharusnya tetap berada didalam istana. Nandini menyahut bahwa dirinya ingin selalu bersamanya demi ketentraman pikirannya, Nandini meminta ayahnya mengijinkan untuk tetap tinggal di barak, Padmananda mengijinkan namun meminta Nandini untuk gak masuk ke medan perang.Nandini mendengar langkah seseorang di belakangnya dan ia menodongkan pedangnya namun ternyata Malayketu yang muncul. Malayketu lalu berbicara pada Nandini dengan jarak yang begitu dekat, Malayketu berkata dengan sombongnya bahwa hasil dari peperangan in bergantung pada dirinya dan Malayketu ingin sesuatu dari Nandini.
Nandini merasa gak nyaman dan menjauh dari Malayketu lalu bertanya apa yang diinginkannya. Malayketu menjawab dirinya ingin Nandini menerimanya dengan sepenuh jiwa raga begtu juga sebaliknya. Nandini mengontol emosinya dan berkata bahwa dukungan darinya di butuhkan oleh ayahnya dan dirinya akan melakukan apa saja untuk sang ayah jadi Nandini menerima syarat Malayketu. Malayketu pun tersenyum puas dan berkata bahwa keberuntungan akan menjadi milik mereka.
Baca Selanjutnya Sinopsis Chandra Nandini Minggu 11 Oktober 2020 - Episode 9
0 komentar:
Post a Comment