Sisnettv.com -
Bawang Putih Berkulit Merah Kamis 15 Oktober 2020 - Episode 182. Denis ke kantor, dia dipanggil kasih salah satu karyawannya. Denis mendapatkan laporan kalau banyak kendaraan inventaris kantor yang butuh diservis. Karyawan itu menanyakan apa butuh dicarikan pemborong. Namun Denis bilang kalau tidak perlu, dirinya yang akan cari nanti.
Denis lalu menelpon Bayu, dia bilang ke Bayu kalau ada proyek besar, apa bisa servis kendaraan kantornya. Bayu nampak senang, dia bilang bisa. Denis menyuruh Bayu ke kantornya.
Saat mau ke kantor Denis, Bayu melihat Ana, mereka ngobrol. Bayu cerita kalau Bayu akan ke kantor Denis karena dapat proyek besar untuk servis kendaraan kantor Denis. Ana ikut senang. Ana lalu melihat ada pria yang melihat dirinya dan Bayu.
Ana kasih tahu ke Bayu, Bayu mengejar pria itu. Namun Pria itu berhasil kabur, Bayu menyuruh Ana untuk hati-hati karena orang itu mencurigakan. Bayu sudah sampai di kantor Denis. Mereka bicara masalah kendaraan kantor Denis. Denis mempercayai Bayu untuk melakukan semuanya.
Ana melihat pria yang ada di depan rumah ibu sampai depan rumahnya. Dia merasa aneh dan curiga pria itu mengikutinya. Dia lalu telpon Bayu dan bilang kalau pria tadi mengikutinya sampai rumah. Bayu menyuruh Ana kunci rumah biar aman. Pria itu dalam hati apa samperin Ana, dan bilang identitasnya. Namun dia gak jadi mengatakannya.
Adiguna ke rumah Vina, Vina kaget ada Adiguna, dia tanya ada apa. Adiguna bilang dia hanya ingin kasih hadiah ke Brian. Dan kalau masih belum dikasih untuk masuk ketemu Brian, dia akan titip ke Vina. Adiguna bilang kalau ini dari hasil usahanya. Adiguna lalu pergi, Vina dalam hati, kenapa Adiguna begitu lembut apa itu cara dia untuk membuatnya luluh.
Eliza kembali belajar berdiri, dia nampak disemangati oleh Ana, Nora, Denis dan suster. Namun Eliza masih terjatuh, dia bilang kalau gak bisa jalan lagi. Ana menyuruh Eliza jangan menyerah, karena dia tahu Eliza itu kuat orangnya. Eliza belajar berdiri lagi, namun terjatuh lagi, dia merasa gagal dan sudah banyak latihan namun gak bisa. Dia bilang capek, Ana menyuruh Eliza istirahat dulu.
0 komentar:
Post a Comment