.jpeg)
 |
| Sinopsis Cinta Yang Abadi Senin 24 Februari 2020 - Episode 1 |
Sisnettv.com - Sinopsis Cinta Yang Abadi Senin 24 Februari 2020 - Episode 1. Sinetron ANTV yang berjudul Ratapan Ibu Tiri harus ditamatkan. Drama penggantinya adalah Sinetron Cinta yang Abadi.
Dalam episode perdananya akan bercerita Rara di bawa ke rumah sakit, dia nampak tidak sadarkan diri. Soraya mamanya minta ke dokter Irfan untuk menyelamatkan Rara. Lita neneknya juga nampak khawatir dengan cucunya itu.
Di tempat lain, Aryo nampak bersama Dina selingkuhannya. Di ruang ICU dokter Irfan nampak mencoba menyelamatkan nyawa Rara. Di luar, Soraya dan kedua mertuanya sedang sedih menunggu kabar Rara. Ternyata Aryo sudah sampai di rumah sakit, dia mencari ruangan Rara.
Mama Lita menyuruh Soraya untuk berdoa, karena keajaiban doa, bisa membuat keajaiban. Perawat bilang kalau kondisi Rara membaik. Aryo sampai depan ICU, dia mau maksa masuk. Namun malah di tampar papanya.
Aryo kesal ditampar, lalu papanya bilang kalau kalau Aryo dihubungi gak bisa. Namun Aryo membela diri, kalau dirinya banyak kerja. Namun papanya gak percaya karena pakaian Aryo basah kuyub.
Dokter Irfan keluar dari ICU, dia ingin bicara dengan orang tua Rara. Aryo dan Sora kemudian bicara dengan dokter. Dokter bilang kalau kondisi Rara semakin buruk jantungnya dan bahkan kondisi jantungnya semakin kritis. Dokter bilang kalau kemungkinan Aryo cuma bisa bertahan 5 tahun, Dokter bilang kalau ini hanya prediksinya saja, semua kembali ke Allah. Soraya menangis mendengarnya.
Dina nampak kesal, tantenya kemudian tanya apa sudah bisa yakinin Aryo. Padahal sudah jalan seharian. Tantenya menyuruh Aryo itu hanya milik Dina. Dina disuruh nurutin apa yang disuruh tantenya biar berhasil.
Di tempat lain, Aryo nampak bersama Dina selingkuhannya. Di ruang ICU dokter Irfan nampak mencoba menyelamatkan nyawa Rara. Di luar, Soraya dan kedua mertuanya sedang sedih menunggu kabar Rara. Ternyata Aryo sudah sampai di rumah sakit, dia mencari ruangan Rara.
Mama Lita menyuruh Soraya untuk berdoa, karena keajaiban doa, bisa membuat keajaiban. Perawat bilang kalau kondisi Rara membaik. Aryo sampai depan ICU, dia mau maksa masuk. Namun malah di tampar papanya.
Aryo kesal ditampar, lalu papanya bilang kalau kalau Aryo dihubungi gak bisa. Namun Aryo membela diri, kalau dirinya banyak kerja. Namun papanya gak percaya karena pakaian Aryo basah kuyub.
Dokter Irfan keluar dari ICU, dia ingin bicara dengan orang tua Rara. Aryo dan Sora kemudian bicara dengan dokter. Dokter bilang kalau kondisi Rara semakin buruk jantungnya dan bahkan kondisi jantungnya semakin kritis. Dokter bilang kalau kemungkinan Aryo cuma bisa bertahan 5 tahun, Dokter bilang kalau ini hanya prediksinya saja, semua kembali ke Allah. Soraya menangis mendengarnya.
Dina nampak kesal, tantenya kemudian tanya apa sudah bisa yakinin Aryo. Padahal sudah jalan seharian. Tantenya menyuruh Aryo itu hanya milik Dina. Dina disuruh nurutin apa yang disuruh tantenya biar berhasil.
Baca selanjutnya Sinopsis Cinta Yang Abadi Selasa 25 Februari 2020 - Episode 2
0 komentar:
Post a Comment